Tugas Pendahuluan :
1. Jelaskan apa perbedaan command router memakai -n dan tidak
Berdasarkan praktek dengan perintah route -n(menampilkan gateway)
sedangkan dengan perintah "tanpa -n" route (gateway tidak di tampilkan pada console)
2. Jelaskan tentang IP Aliasing
IP Aliasing adalah adalah mapping single MAC Address untuk multiple IP address. Dengan IP Aliasing kita bisa memasang lebih dari 1 IP pada sebuah LAN Card.
Percobaan :
Pada percobaan gambar pertama tidak bisa di lakukan koneksi karena router tidak bisa menerima ip 10.2.2.1dan ip 10.1.1.1 dalam satu router, begitu pula pada ip10.3.3.1 dan ip 10.1.1.254
pada percobaan gambar kedua
Untuk IP Address 192.168.16.1 sebelumnya sudah terkonfigurasi pada interface eth0.
Cara menambahkan IP Address 192.168.18.1 dan192.168.20.1 pada interface eth1, maka langkah selanjutnya adalah masuk kebagian directory konfigurasi IP Address dengan mengetikkan perintah :
cd /etc/sysconfig/network-scripts/
Pada terminal linux
Untuk melihat file konfigurasi eth1 maka ketikkan perintah
ls
Pada terminal linux anda, maka akan terlihat file-file konfigurasi.
Untuk membuat file konfigurasi tambahan untuk IP Address yang lainnya, copy kan file konfigurasi eth1menjadi ifcfg-th1:0 dan ifcfg-th1:1 dengan mengetikkan perintah :
cp ifcfg-eth1 ifcfg-eth1:0
untuk file konfigurasi IP Address 192.168.18.1
cp ifcfg-eth0 ifcfg-eth1:1
untuk file konfigurasi IP Address 192.168.20.1
Pada terminal linux
Untuk melihat file konfigurasi hasil copy-an yang telah dibuat tadi dapat dilihat dengan mengetikkan perintah:
ls
Pada terminal linux
Selanjutnya editlah file konfigurasi ifcfg-eth1:0 dengan mengetikkan perintah :
nano ifcfg-eth1:0
Pada terminal linux
Kemudian isikan konfigurasi file
ifcg-eth1 seperti berikut ini.
DEVICE=eth1:0
nama interface virtual
HWADDR=08:00:27:fa:4a:8c
sesuaikan dengan mac address asli
NM_CONTROLLED=yes
ONBOOT=yes
aktifkan konfigurasi saat booting
IPADDR=192.168.18.1
konfigurasi IP Address
NETMASK=255.255.255.0
konfigurasi Netmask
TYPE=Ethernet
jenis interface Ethernet
GATEWAY=192.168.18.1
konfigurasi Gateway
Save file konfigurasi tersebut dengan nama yang sama.
Untuk melakukan file konfigurasi network ifcfg-eth1:1gunakan text editor nano dengan mengetikkan perintah :
nano ifcfg-eth1:1
Pada terminal linux
Setelah itu, isikan konfigurasi file network konfigurasiifcg-eth1 seperti berikut ini.
DEVICE=eth1:1
nama interface virtual
HWADDR=08:00:27:fa:4a:8c
sesuaikan dengan mac address asli
NM_CONTROLLED=yes
ONBOOT=yes
aktifkan konfigurasi saat booting
IPADDR=192.168.20.1
konfigurasi IP Address
NETMASK=255.255.255.0
konfigurasi Netmask
TYPE=Ethernet
jenis interface Ethernet
GATEWAY=192.168.20.1
konfigurasi Gateway
Lalu save file konfigurasi tersebut dengan nama yang sama, seperti gambar berikut ini.
Setelah semua file konfigurasi network interface selesai disetting, kemudian untuk mengaktifkan konfigurasi tersebut restartlah service networking dengan mengetikkan perintah:
/etc/init.d/network restart
atau
service network restart
pada terminal dan pastikan servicenya running kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar